Warga Minta Kepala Desa Batu Ampar Mengundurkan Diri dan diproses menurut hukum yang berlaku sesuai dengan Surat Pernyataan 2 Mei 2023.
Melawi - Meldanewsonline.id
Musyawarah warga dan petugas Desa Batu Ampar pada hari Senin tgl 15/1-2024, hadir Ketua BPD Anang khairudin, Sekdes Adli, Kaur Pembangunan Hendrik Ayul, Tokoh Masyarakat Desa Batu Ampar Sabran, didampingi warga masyarakat hadir krismanto, Sohri, Solihin, di awasi Anggota TNI Saudara Sopham, yakop, Membahas kegiatan fisik pembangunan infrastruktur terutama jalan yang dibangun menggunakan Dana Desa( DD ) di Desa Batu Ampar Kecamatan Belimbing Kabupaten Melawi.
Tokoh Masyarakat Desa Batu Ampar Sabran di dampingi Ketua BPD, Sekdes,Kaur Pembangunan, dan Masyarakat, mengatakan Selama Kepala Desa yang aktif sa'at ini Menjabat menjadi Kepala Desa Batu Ampar tidak pernah melakukan yang namanya Musyawarah bersama kami selaku petugas Desa dan Masyarakat di desa Batu Ampar Kecamatan Belimbing Kabupaten Melawi, yang bersumber dari Dana Desa Batu Ampar tahun 2023 ini."jelasnya.
Menurut keterangan Sekdes dan Kaur Pembangunan diduga material yang digunakan juga tidak sesuai dengan RAB Pembangunan menyebabkan hasilnya kurang bagus terangnya. Selain itu dana operasional Paud,posiandu,dana pemuda dan olah Raga,operasional kantor/termasuk ATK tahun 2023 sampai sa'at ini belum pernah ada realisasi dari kepala desa,dan juga ada pemotongan dan pengurangan honorium beberapa lembaga dan tidak memiliki alasannya tuturnya.
Sekdes Mengatakan berdasarkan kegiatan yang di buat kepala Desa Tanpa Musyawarah dengan Masyarakat dan kami selaku perangkat Desa Tanpa di beritahukan olehnya, masalah kegiatan dilapangan Desa Batu Ampar di sub bidang pembangunan tahun ini menganggarkan sebesar Rp460.203.000,00 yang dipecahkan menjadi beberapa paket kegiatan fisik diantaranya pembukaan Jalan Usaha Tani jalan lingkungan dan jembatan.
Kita lihat dari kegiatan yang sudah dilaksanakan maka sudah sepatutnya inspektorat Kabupaten Melawi segera meng audit penggunaan Dana Desa Batu Ampar mulai dari tahun anggaran 2022 dan 2023.karena diduga tidak sesuai dengan porsedur,dan juga warga pertanyakan kegiatan pisik yang dilaksanaka oleh kepala desa pada sa'at ini anggaran DD tahun 2023 atau 2024 karena tidak terlihat papan informasi publik tentang kegiatan tersebut."(Abd)
Editor:Jumain
0 Komentar