Sintang (www.meldanewsonline.com). Dalam rangka memperingati Hari Kesadaran Nasional, pada hari senin, (18/02/2019) pagi Polres Sintang Menggelar Upacara bendera.
Pelaksanaan upacara bendera bertempat di lapangan Mapolres Sintang. Jalan Bhayangkara.
Kali ini Inspektur Upacara Hari Kesadaran Nasional secara langsung dipimpin oleh Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen. Pol. Dra. Sri Handayani, M.H.
Dalam menjalankan tugasnya sebagai inspektur upacara, Wakapolda Kalimantan barat Brigjen. Pol. Dra. Sri Handayani, M.H. menyampaikan amanat Kapolda Kalbar Irjen. Pol. Drs. Didi Haryono, S.H., M.H.
Amanat yang disampaikan Wakapolda yakni, agar seluruh peserta upacara selalu mengingat kembali bahwa upacara yang dilaksanakan bukanlah sekedar rutinitas kegiatan fisik semata. "Upacara ini mengandung makna yang sangat penting, khususnya dalam memupuk rasa cinta kepada tanah air. Serta memperkuat kesadaran seluruh insan bhayangkara untuk kembali kepada titanya yaitu sebagai pengabdi bagi masyarakat, bangsa, dan negara",Brigjen. Pol. Dra. Sri Handayani, M.H.
Tidak hanya itu dalam amanatnya tersebut diingatkan juga g kepada seluruh Personil Polres Sintang untuk tetap siaga dan mengawasi penuh kondisi wilayah hukum Polres Sintang. Agar tetap aman dan kondusif. Dikarenakan dalam kurun waktu kurang lebih 2 (dua) bulan lagi seluruh indonesia akan merayakan Pesta Demokrasi. Yaitu, Pemilu Presiden dan Legislatif 17 April mendatang.
Sesudah menyampaikan amanat dari Kapolda Kalbar, dalam kesempatan tersebut Wakapolda mengatakan bahwa kedepan polri akan terus di hadapkan pada berbagai tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks.
Tugas-tugas tersebut nantinya akan muncul yang merupakan dampak dari kontestasi pemilu legislatif dan pemilihan presiden .
“Agenda politik kini cenderung di warnai oleh masifnya penyebaran hoax, hate speech, isu politik identitas black campaign. Mobilisasi massa yang dapat menimbulkan konflik sosial dan bahkan bisa berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” tuturnya.
Untuk itu, Wakapolda Kalbar Mengajak seluruh peserta upacara agar meniingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas. " Tingkatkan juga soliditas dan peliharalah integritas, serta perkuat pengamalan tribrata dan catur prasetya", tambahnya.
Tidak lupa juga Ia mengajak agar secara bersama membangun sinergi Harkamtibmas dengen seluruh pemangku kepentingan baik dengan pemerintah daerah, TNI, tokoh masyarakat, instansi terkait, tokoh agama, maupun dengan mitra khamtibmas lainnya.
"Junjung tinggi netralitas, hindari perilaku dari gestur tubuh yang dapat di artikan sebagai dukungan politik bagi calon tertentu. Sebarkan semangat persatuan dan kesatuan kepada masyarakat agar dapat terwujudnya pemilu 2019 yang aman, sejuk, dan damai,” Pungkas Wakapolda Kalbar Brigjen. Pol. Dra. Sri Handayani, M.H.
(Beni_198)
.jpg)
0 Komentar