Berita Terkini ~ Warga sekitar Jalan T Amir Hamzah, Medan mendadak heboh dengan penemuan jasad tukang kusuk atau urut di kiosnya pada Minggu (10/6) pagi. Berdasarkan identifikasi awal, diduga Lisa (40) menjadi korban pembunuhan.
Warga Jalan Eka Rasmi, Medan Johor itu ditemukan telah kaku dan bersimbah darah di kios usaha 'Kusuk Ibu Tiara'. Korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 07.30 WIB oleh seorang warga, Dany Roy (22).
Warga Jalan Eka Rasmi, Medan Johor itu ditemukan telah kaku dan bersimbah darah di kios usaha 'Kusuk Ibu Tiara'. Korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 07.30 WIB oleh seorang warga, Dany Roy (22).
Cerita bermula ketika Dony hendak menyapu teras rumahnya. Baru keluar dari kediamannya, dia melihat lampu depan kios 'Kusuk Ibu Tiara' masih tergantung. Padahal biasanya lampu itu sudah diambil pada malam hari.
Curiga, Dany akhirnya memutuskan untuk melihat ke dalam kios. Dia akhirnya mendapati Lisa telah kaku bersimbah darah dengan posisi telungkup ditutupi bantal.
Kejadian itu kemudian dilaporkan kepada keluarga dan warga sekitar. Warga kemudian menghubungi pihak Polsek Medan Barat. Petugas kepolisian pun tiba di lokasi dan memulai penyelidikan.
Curiga, Dany akhirnya memutuskan untuk melihat ke dalam kios. Dia akhirnya mendapati Lisa telah kaku bersimbah darah dengan posisi telungkup ditutupi bantal.
Kejadian itu kemudian dilaporkan kepada keluarga dan warga sekitar. Warga kemudian menghubungi pihak Polsek Medan Barat. Petugas kepolisian pun tiba di lokasi dan memulai penyelidikan.
"Benar ada, kita mendapat informasi dari masyarakat. Makanya kita lagi cek TKP," kata Kompol Rudi Silaen, Kapolsek Medan Barat, Minggu (10/6).
Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. Sementara petugas masih melakukan penyelidikan. "Saat ini petugas masih olah TKP. Dan jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi," tutup Rudi.
Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. Sementara petugas masih melakukan penyelidikan. "Saat ini petugas masih olah TKP. Dan jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi," tutup Rudi.
0 Komentar