Heboh, Bocah 4 Tahun ini Disunat oleh Jin

Aneh, inilah yang terjadi pada bocah 4 tahun bernama Sangaji Surya Wiguna alias Aji ini. Apa yang dialami bocah ini membuat warga Kampung Bojong Tengah, Desa Bantarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor Heboh. Lantaran aji mengalami kejadian yang tidak biasa, ia dikabarkan telah disunat oleh Jin. 

Heboh, Bocah 4 Tahun ini Disunat oleh Jin
Jawapos.com

“Ini memang kejadian yang di luar logika,” kata Ali ayah Aji saat menuturkan kepada awal mula peristiwa itu kepada Pojokjabar (Jawa Pos Group).

Awal mula kejadian ini usai mandi sore yang menjadi rutinitas biasa Aji. Saat sebelum magrib, Dasep (17) yang merupakan keponakan tengah memandikan Aji. Tidak ada kejadian aneh saat memandikan AJi. Sampai akhirnya Dasep bersiap untuk salat magrib. Sedangkan Aji memakai pakaiannya sendiri. 

“Tiba-tiba anak saya  mengeluhkan kemaluannya. Titit Aa merah kaya berdarah ujung tititnya ga ada,” ungkapnya menirukan keluhan Aji saat mengetahui seperti sudah disunat.

Saat itulah, alat kelamin Aji secara tiba-tiba saja berubah seperti sudah disunat. Spontan saja kejadian ini mengagetkan keluarga. Sang neneknya pun mencoba untuk memeriksa dan benar saja. 

“Ini sih seperti yang disunat,” ungkap sang nenek.

Saat itu juga, Aji langsung dibawa ke rumah oleh neneknya untuk melaporkan kejadian aneh tersebut kepada ibu Aji. Ibu Aji pun terkejut setelah mengetahui kejadian diluar kepala tersebut. Melihat kanehan itu, Santi membawa anaknya AJi ke mantri sunat Haji Acep yang dikenal sebagai kesepuh desa. 

“Kami bawa ke Pak Haji Acep untuk minta keterangan atas yg terjadi pada Aji,” imbuhnya. Di sana Aji mengaku tidak ada yang aneh saat ditanya perihal kejadian saat mandi. Tidak bertemu dengan siapa atau melihat sosok aneh. Meski kondisi kelaminnya tersunat rapih, Aji tidak merasakan sakit apa-apa.

Ali mengaku jika kejadian ini tidak dapat dijelaskan dan tidak masuk akal. Saat dalam kandungan sang ibu, usia istrinya mengandung sampai 11 bulan hampir saja 1 tahun. 

“Memang Aji saat dikandung lama hampir setahun,” bebernya.

Ali juga berharap jika kejadian yang dialami oleh anaknya ini dapat menjadi pelajaran untuk masyarakat. Sehingga bermanfaat dan juga tidak menyimpang dalam akidah keluarga dan juga pembaca.

Ia juga sempat mengatakan. 

“Semua ini adalah Rahmat dari Allah SWT. Kami meminta doanya semoga Aji menjadi anak yang sholeh, pintar, sehat, dan berbakti pada orangtuanya, agama, dan negara,” pungkasnya.

Jawapos.com

Posting Komentar

0 Komentar